Pada hari Jumat dan Sabtu, 29 – 30 Mei 2015, WKRI Cab St. Martinus yang diwakili oleh Ibu Lisna (Ketua) dan Ibu Gina (Wakil Ketua) mengikuti Rakorda Wanita Katolik Republik Indonesia DPD Jawa Barat, bertempat di Pratista. Rakorda bertema, “Wanita Katolik Republik Indonesia Melayani Dengan Hati, Membangun Persaudaraan Sejati” ini dihadiri oleh 70 orang, yang berasal dari 22 cabang yang ada di Keuskupan Bandung.
Dalam kegiatan ini kami diberikan pembekalan oleh Pst. Joanes Haryatnoko. Penambahan wawasan mengenai “Kaderisasi”, bahwa WKRI perlu mengubah strategi, dengan cara melakukan strategi gerakan. Strategi gerakan akan menjadi efektif dan tepat sasaran bila kita dapat membaca tanda-tanda jaman. Kemampuan untuk menyesuaikan kepentingan dan kebutuhan masa depan kaum muda. Kami pun diajak untuk terus memperjuangkan persamaan gender, dengan melakukan kerjasama dengan organisasi perempuan agama-agama lain.
Pada sesi berikutnya diberikan materi, “Bagaimana Menjadi Pelayan yang Sejati”. (Baca Matius 20 : 28) yang dibawakan oleh Pst. Darno: “Semakin rendah hati semakin bahagia, semakin berambisi semakin menderita. Selama kita masih bisa melayani, hidup tidak mungkin tanpa arti. (Orang Bijak) Apabila pelayanan itu dihayati bagi yang lain, hidup ini lestari dan bernilai.”(Albert Einstein) Kami diharapkan dapat melakukan pelayanan yang tulus dan total. Gaya pelayanan Yesus adalah pelayanan yang rendah hati, penuh belas kasihan, dan ditandai dengan keterbukaan hati. Namun melayani harus juga memperhatikan prioritas, seperti kisah Marta dan Maria. Godaan pelayanan type Marta, orang sibuk dalam pelayanan, namun mengesampingkan komunikasi dengan Tuhan. Pelayanan type Maria, Maria terus mendengarkan Yesus. Spiritualitas Salib perlu dalam pelayanan kita.
Dalam Rakorda dibahas pula hasil Kongres XIX, mengenai makna karya perutusan. WKRI telah 90 tahun berkembang dan bekerjasama dengan berbagai pihak, turut berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kemasyarakatan. WKRI berusaha mengoptimalkan seluruh potensi yang terfokus pada 3 sektor yaitu: Pendidikan, Ekonomi, dan Kesehatan. Semoga dengan mengikuti Rakorda membuat kami menjadi lebih rendah hati dalam melayani sesama dalam masyarakat sekitar kami, sesuai teladan dari Tuhan kita Yesus Kristus. Tuhan Memberkati (Rosi/WKRI Cab. St. Martinus)
