Pra Talita Mountain Resort…
Gereja St. Martinus begitu semarak malam itu, Selasa 8 Juni, walaupun hujan bak ditumpahkan dari langit saja, demikian deras…
Lebih dari 70 orang calon pengurus DPP St. Martinus periode 2016 – 2019, hadir dan berkumpul di aula Melkysedek; di BIA, peserta KEP IV tampak tekun mengikuti kursus, dan koor OMK berlatih di gereja…
Setelah dibuka dengan makan malam bersama, sekitar jam 19.10, Pak Andy membuka pertemuan dengan doa. Pak Handy, Sang Wakil Ketua I terpilih, menyampaikan ucapan terima kasih terutama atas kesediaan mereka untuk menjadi pengurus DPP, dan atas kehadiran mereka. Malam itu, memang ada penjelasan tentang struktur dan tugas pengurus DPP, yang memang berbeda dari DPP periode yang lalu.
Rm. Bambang membuka penjelasannya dengan menyampaikan para pendamping bidang. Rm. Sahid akan mendampingi bagian Asset, Rm. Gandhi mendampingi bidang persaudaraan dan pelayanan; sementara Rm. Bambang akan mendampingi bidang Liturgi, Pewartaan, dan Komsos. Juga disampaikan para pendamping untuk wilayah-wilayah yang mulai kepengurusan ini tidak berdasarkan nomor, tetapi diberi nama (lihat berita lain di Bergema edisi ini).
Rm. Bambang mengingatkan bahwa Dewan adalah satu kebersamaan, tidak pernah sendirian. Semua yang hadir adalah DPP. Kalau ada satu yang kurang, yang lain diharapkan dapat saling mengisi dan menyempurnakan, saling melengkapi. Pastoral berarti tugas penggembalaan. Para pengurus dipanggil untuk reksa pastoral di Paroki St. Martinus. Di mana kaki dipijak, di situlah kita berkarya…
Apa yang diharapkan dari para pengurus DPP? 1) Belajar mencintai paroki sendiri. Aku mau mencintai parokiku, maka aku mau mempersembahkan hidupku untuk pelayanan di parokiku. 2) DPP adalah kita semua dan dalam kebersamaan. Maka semua kegiatan adalah kegiatan paroki, menjadi tanggung jawab bersama, harus didukung dan diusahakan agar berjalan dengan baik. 3) Tidak hanya sibuk memikirkan sie/bidangnya sendiri saja, tapi berusaha menjalin kerjasama yang baik antar bidang/sie. Penugasan di DPP hendaknya tidak dipandang sebagai memanggul salib, tetapi dijadikan sebagai persembahan hidup.
Selanjutnya Rm. Bambang menguraikan satu per satu tugas setiap bidang. Wow… banyaknya seabrek-abrek… Pak Handy masih menambahkan pembagian tugas ketiga bendahara. Di bagian akhir, Pak Alex menguraikan tentang rencana keberangkatan ke Talita Mountain Resort. Di sana, hampir 100 orang pengurus DPP periode 2013 – 2016 dan 2016 – 2019 akan berbagi cerita dan berusaha mencari apa yang terbaik bagi Paroki St. Martinus, 10 – 12 Juni 2016.
Hampir jam 21.00, ketika pertemuan malam itu ditutup dengan doa dan berkat dari Rm. Bambang. Tuhan memberkati semua niat baik dan usaha kita bersama.