Kalimat tersebut menjadi pembawa semangat bagi anak – anak yang akan menyambut Komuni Pertama. Setelah melakukan pengakuan dosa pada Hari Rabu, 25 Mei 2016, anak-anak calon komuni pertama siap untuk menyambut Tubuh dan Darah Kristus untuk yang pertama kalinya pada perayaan Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus, Minggu, 29 Mei 2016, pada Misa pukul 17.00.
Dalam homilinya, Romo Bambang sempat memberi ‘tes’ kepada anak-anak dan membuat wajah mereka semakin tegang. Tidak hanya anak-anak, orang tua dan pendamping juga sempat mendapat ‘tes’ mengenai PR yang diberikan saat pertemuan orang tua. Selain itu, Romo Bambang juga mengingatkan kembali mengenai makna dari gerak/sikap dalam Perayaan Ekaristi yang pernah dibahas oleh para Frater Fermentum saat Rekoleksi.
Setelah menerima Komuni, Romo mengharapkan agar anak-anak mengikuti Perayaan Ekaristi dengan lebih baik lagi. Tidak nakal, ngobrol, apalagi bermain saat mengikuti Misa. Anak-anak juga diharapkan untuk terus belajar berdoa dengan baik dan belajar menghayati Perayaan Ekaristi dengan lebih baik lagi. Para orang tua juga diajak untuk mendoakan putra-putrinya agar semakin tumbuh dalam iman, dalam kepercayaan dan menjadi anak Kristus yang baik.
Tahun ini, ada 86 anak yang menerima Komuni Pertama. Mereka menjalani persiapan selama kurang lebih 5 bulan, termasuk rekoleksi, pengakuan dosa, dan latihan-latihan lainnya. PROFICIAT! Selamat untuk anak-anak semua… Penerimaan Komuni Pertama ini bukanlah akhir, tapi sebuah awal bagi anak-anak untuk mau terlibat dalam berbagai kegiatan di Gereja yang tentunya didampingi dan didukung oleh para orang tuanya.
Setelah merayakan ekaristi, diadakan syukuran ala kadarnya di Aula BIA, atas inisiatif dari orang tua anak-anak yang menyambut Komuni Pertama. Ucapan syukur dan terima kasih anak-anak kepada orang tua diberikan melalui nyanyian dan puisi. Terima kasih kepada perwakilan orang tua yang telah menyiapkan acara ini.
Tak lupa disampaikan terima kasih kepada Romo Paroki, DPP, khususnya Bidang Pewartaaan, Bidang Liturgi, Sie. Komsos dan seluruh pihak yang turut mempersiapkan serta menjaga kelancaran seluruh rangkaian kegiatan ini. Mohon maaf jika dalam persiapan maupun pelaksanaan terdapat banyak kekurangan ataupun kesalahan dalam berkoordinasi. Sekali lagi, SELAMAT, PROFICIAT, untuk anak-anak yang sudah menerima Komuni Pertama. Jangan lupa ucapkan terima kasih kepada orang tua kalian masing – masing karena telah mendampingi dan mendukung persiapan kalian dalam menyambut Komuni Pertama. Ajaklah orang tua kalian setiap minggu untuk mengikuti misa agar kalian bisa menyambut Tubuh Kristus. Sampai jumpa dalam kegiatan-kegiatan di Gereja ya…