Pentingkah Hidup Doa?

Menumbuhkan dan Membiasakan Hidup Doa Bagi Anak-anak Muda

Masyarakat sekarang ini berhadapan dengan berbagai jenis permasalahan hidup. Hal ini tidak terlepas dari pengaruh kemajuan ilmu teknologu, yang secara langsung maupun tidak langsung membawa dampak tersendiri bagi semua orang, khusunya bagi Orang Muda Katolik. Di satu pihak, perkembangan ilmu teknologi menawarkan suatu nilai positif yang menggembirakan, salah satunya adalah dapat berfungsi sebagai sarana pewartaan Injil dan komunikasi antar Orang Muda Katolik. Di lain pihak, perkembangan ini membawa akibat negatif yang seringkali mengjilangkan kreativitias, bahkan menurunkan nilai-nilai moral yang dapat menghancurkan iman kekristenan kita, terutama karena menghambat keaktifan Orang Muda Katolik dalam hidup menggereja. Bagaimana hal tersebut dapat di atasi? Jawabannya, tidak lain ialah dengan menumbuhkan sebuah dasar, yaitu hidup doa/berdoa yang baik.

“Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang kudus” (Efesus 6:18). Jika kita merengungkan ayat ini, maka orang Kristen yang cerdas tentu tergerak hatinya dan akan berkata, “Aku harus berdoa, berdoa, sekali lagi berdoa. Aku harus berdoa dengan segenap hati dan kekuatanku”. Kata “setiap waktu, permohonan yang tak putus-putusnya, segala orang kudus dan berjaga-jagalah” artinya “tidak tidur”.

Doa ternyata begitu penting dalam hidup ini. Doa menjadi kekuatan bagi orang beriman untuk terus menjalani hidup ini dalam dunia nyata. Orang yang rajin berdoa akan memiliki kekuatan yang lebih besar daripada orang yang malas berdoa. Ia dekat dengan Tuhan yang telah menciptakannya. Ia menjadi milik Tuhan. Karena itu, roh jahat tidak mudah mendekati orang yang tekun berdoa.

KGK 2559, “Doa adalah pengangkatan jiwa kepada Tuhan, atau suatu permohonan kepada Tuhan demi hal-hal yang baik”. Dari mana kita berbicara, kalau kita berdoa? Dari ketinggian kesombongan dan kehendak kita ke bawah, atau “dari jurang”? (Mzm. 130:1) hati yang rendah dan penuh sesal? Siapa yang merendahkan diri akan ditinggikan (Bdk. Luk. 18:9-14). Kerendahan hati adalah dasar doa, karena “kita tidak tahu bagaimana sebenarnya harus berdoa” (Rm. 8:26). Supaya mendapat anugerah doa, kita harus bersikap rendah hati: di depan Allah, manusia adalah seorang pengemis.

Itulah sebuah pemahaman tentang arti doa dari ajaran Gereja Katolik. Berdoa adalah getaran hati suara nurani yang menyapa Allah. Suatu permohonan dan syukur kepada Allah. Oleh karena itu tidaklah dapat dipungkiri bahwa berdoa merupakan suatu bagian penting bagi orang beriman. Tanpa doa, iman kita akan lemah tanpa daya, kering dan tidak berbobot, tapi dengan berdoa iman kita dikuatkan, diteguhkan, ditopang hingga kokoh kuat tak tergoyahkan. Maka kebiasaan berdoa bagi umat Katolik sangatlah penting. Mulai dari anak-anak hingga orang tua dan kakek nenek, tak terkecuali wajib berdoa. Bahasan tema buletin bulan ini menyasar kepada kaum muda. Kaum muda supaya menjadikan dirinya mempunyai dasar iman yang kuat lewat kebiasaan hidup doa yang baik.

Maka marilah kita lewat buletin bulan ini menjadi sadar akan pentingnya hidup doa terlebih untuk anak muda untuk dapat mempunyai dasar yang baik. Tugas semua orang yang ada didalamnya (orang tua serta orang muda bahkan anak-anal untuk mengusahakannya).

Baptisan:
Baptisan balita diadakan per 2 minggu sekali, baptisan dewasa per 1 tahun sekali.

Formulir dapat diunduh melalui tautan berikut:


Pernikahan:

Sakramen pernikahan dapat diadakan pada hari Sabtu atau Minggu. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Perminyakan:
Sakramen perminyakan sesuai dengan janji. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Data Wilayah

Baru pindah rumah dan tidak tahu masuk ke wilayah mana dan harus menghubungi siapa?

Jangan panik! Mang Umar ada solusinya! Silahkan kamu cek link ini untuk mencari data wilayah di paroki St. Martinus

Jadwal Pelayanan Sekretariat

Senin, Rabu, Kamis, Jumat: 07.30 – 12.00 & 16.40 – 19.00
Selasa, Sabtu: 07.30 – 12.00
Hari Minggu dan hari libur tutup

Alamat Sekretariat
Komplek Kopo Permai Blok H No. 4
Telp. 022-540-4263
Whatsapp +62 822-6055-3066

Jadwal Misa

Misa Harian
Senin – Sabtu di gereja pukul 06.00. Misa di Pastoran sementara waktu ditiadakan.

Minggu:
• 06.00
• 08.00
• 10.00

Sabtu:
• 18.00

COPYRIGHT © 2015 BERGEMA BY TIM KOMSOS ST. MARTINUS.