Renewal Marriage Encounter merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan minimal 1x setahun. Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk cara berelasi antar suami istri dan antar sesama pasutri yang sudah mengikuti Weekend ME. Juga untuk terus mengingatkan, bagaimana menjalin relasi yang baik sebagai pasutri, sehingga hubungan tetap harmonis.
Hari minggu 9 Oktober 2016, Marriage Encounter Paroki St. Martinus dipercaya untuk menyelenggarakan kegiatan Renewal ME Distrik VI Bandung, bertema “Indah Pada Waktunya”. Hadir 28 pasutri, R.D. Limijarta, dan R.D Souw selaku Romo pembimbing ME.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Bahasa Cinta dilanjutkan dengan doa pembuka, memohon rahmat dan kehadiran Tuhan sepanjang acara.
Setelah santap siang bersama, para peserta diajak untuk mendengarkan beberapa sambutan yaitu dari: perwakilan Paroki St. Martinnus, Bapak Andy; Koordinator Distrik, pasutri Budhi-Justin; Koordinator ME paroki St. Martinus, pasutri Johan-Merry; dan ketua panitia, pasutri Haryanto-Nani.
Memasuki inti acara, peserta diajak untuk mendengarkan sharing dari pasutri Mursyid-Fara yang didampingi oleh Rm. Liem. Mereka menceritakan perjalan hidup mereka, mulai dari masa pacaran jarak jauh sampai akhirnya sepakat mengikarkan janji suci untuk hidup bersama sebagai suami istri. Perjalanan hidup membawa mereka tinggal di Bandung, memulai kehidupan baru di tempat yang asing bagi mereka.
Awal kehidupan rumah tangga mereka bukanlah hal yang menyenangkan. Kenyataan yang dihadapi tidak sesuai dengan harapan. Berbagai kekecewaan mereka rasakan, sehingga relasi sebagai pasangan suami istri pun tidak harmonis, pertengkaran kerap kali terjadi. Kehidupan berjalan terus. Perlahan tapi pasti, dengan ketekunan doa, berserah kepada Tuhan dan terus berjuang untuk kehidupan yang semakin baik. Didalam Weekend ME mereka semakin mengenal pribadi masing-masing, serta menemukan bagaimana cara mereka harus berkomunikasi dalam menghadapi segala permasalahan yang membuat hubungan mereka menjadi lebih harmonis. Bagi mereka, pengalaman itu sungguh menempa hidup mereka untuk tetap berjuang, bersabar, berserah, karena satu keyakinan: Tuhan mempunyai rencana yang indah indah pada waktunya bagi mereka. Sharing dari pasutri Mursyid-Fara diakhiri dengan alunan lagu, Indah Rencana-Mu Tuhan.
Peserta yang hadir diajak juga untuk mensharingkan pengalaman hidup masing-masing dalam kelompok-kelompok kecil. Setiap pasutri bersharing tentang kekecewaan yang pernah dialami dalam kehidupan berumah tangga dan keyakinan bahwa semua kekecewaan yang dialami itu adalah salah satu cara Tuhan dalam menyulam kehidupan kita agar menjadi lebih baik.
Akhirnya sampai juga di penghujung acara. Romo Liem menutupnya dengan doa dan berkat. Peserta pun menyanyikan lagu Dunia Baru, nanyian yang meyakinkan dan meneguhkan bahwa pasangan kita adalah cinta sejati kita yang akan selalu berasma dalam suka maupun duka.