Penerimaan Sakramen Penguatan 2016

Hari ketigabelas di bulan kesebelas,  tahun 2016. Ramai nian suasana di gereja St. Martinus siang itu. Bagaimana tidak? 310 orang umat akan menerima Sakramen Penguatan. Jumlah peserta yang merupakan rekor terbanyak sampai saat ini.

Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Mgr. Anon sebagai selebran utama, dengan konselebran Rm. Bambang dan Rm. Gandhi dimulai tepat pada pukul 10.00. Sebelumnya disampaikan perubahan tata cara penerimaan Krisma. Yang seharusnya dengan berlutut, kali ini cukup berdiri saja. Di lengan baju sebelah kanan peserta pun disematkan pita warna-warni, semoga akan membantu saat pemilahan foto nanti. Pesta iman siang itu dimeriahkan pula oleh sekitar 70 orang anggota kor dari wilayah Yerusalem dan Taman Rahayu. Mereka akan bergantian bernyanyi mengiringi pengurapan Krisma.

Dalam homilinya, Mgr. Anton mengingatkan agar kita yang hidup di zaman edan, dimana kebanyakan orang hanya melihat tampilan luar saja, dimana para pemimpin (agama) yang harusnya jadi panutan justru menjadi batu sandungan, diundang untuk tetap bertahan di dalam iman dan setia pada Yesus. Yesus memberikan jaminan sejati bagi yang setia: Allah sendiri akan menyertai. Ia sendiri akan mengganjar dan menganugerahi apa yang pantas dan pas baginya.

Kita bisa saja menjumpai kesulitan dan mengalami kesusahan, tetapi kekuatan ilahi akan selalu menyertai dan keselamatan akan dijumpai. Investasi iman kita kepada Allah tidak akan pernah sia-sia. Jaminan keselamatan bukanlah sekedar isapan jempol tetapi harapan pasti. Jalan keluar akan selalu ada pada saat yang tepat, dengan cara yang pas, bahkan diluar dugaan kita, ketika kita setia kepada Tuhan.

Mgr. Anton juga mendoakan agar Roh Kudus dicurahkan bukan saja kepada mereka yang akan menerima Sakramen Penguatan, tapi kepada semua yang hadir. Agar kita semua dapat menghidupi 7 karunia Roh Kudus sebagai kelengkapan Sakramen Inisiasi dan kesempurnaan dari rahmat baptisan: Roh Kebijaksanaan dan Pengertian yang membuat kita mampu memahami kebijaksanaan Ilahi dan mengerti campur tangan Tuhan dalam hidup kita, Roh Penasehat dan Kekuatan sehingga kita peka terhadap bisikan Tuhan dan menjadi kekuatan kita untuk tetap setia dalam iman saat menjalankan tugas perutusan Tuhan, Roh Pengetahuan dan Iman sehingga kita makin menangkap dan memahami kehadiran Allah dalam hidup, Roh Takwa hingga kita memiliki ketakutan untuk dipisahkan dari cinta Tuhan dan dengan demikian kita dimampukan untuk setia kepada-Nya.

Usai homili, pak Agus sebagai Wakil Ketua II DPP melaporkan kepada Mgr. Anton bahwa ada 310 orang yang sudah siap untuk menerima Sakramen Penguatan. Dan dimulailah acara inti siang itu. Sepuluh lagu yang disiapkan ternyata bersisa, berkat perubahan cara penerimaan yang diputuskan di saat terakhir. Dua pasang Wali Krisma, Bapak/Ibu Ales dan Bapak/Ibu Eko berbagi tugas, semua berjalan dengan lancar.

Dibagian akhir, giliran pak Handy selaku Wakil Ketua I DPP menyampaikan kata sambutannya. Beliau menantang para krismawan/wati untuk berubah. Untuk dengan bantuan Tuhan (karena menyaradari bahwa kekuatan hidup kita bukan datang dari kita sendiri tapi berkat pertolongan Tuhan) – berani berbagi apapun yang dimiliki. Pak Handy juga mengajak untuk sama-sama berdoa secara sungguh-sungguh, agar paroki kita dapat mempunyai gedung yang baru. Disampaikan juga ucapan terima kasih kepada Mgr. Anton, kepada para pendamping, panitia, dan semua pihak yang telah membantu.

Romo Bambang pun sempat menyampaikan ucapan selamatnya kepada para krismawan/wati. Pun ucapan terima kasih atas nama Pastor Paroki dan umat kepada Mgr. Anton yang telah menerimakan Krisma. Dilaporkan bahwa ada 331 orang yang mendaftar, 20 orang gugur, 1 orang sakit. Bahwa kali ini, dari 9x pembekalan, 5x dilakukan oleh para Romonya sebagai jawaban atas tugas yang diberikan Mgr, “Tugas utama seorang Imam selain menguduskan juga mengajar”.

Tepat 2 jam misa berakhir. Acara berlanjut dengan foto per kelompok peserta. Dan makan siang yang memang sudah ditunggu. Nasi soto lengkap dengan baso tahu dan es buah yang nikmat. Sebagian umat yang hadir pun tampak ikut menikmati syukuran bersama siang itu. Dan masih banyak sisa.

Proses panjang telah dilalui oleh para Krismawan/wati. Penerimaan Sakramen Penguatan  ini bukanlah akhir melainkan awal perjalanan mereka selanjutnya. Bukankan apa yang telah disampaikan oleh para narasumber dan para pendamping selama proses persiapan, akan diuji dalam hidup keseharian kita? Proficiat untuk seluruh peserta. Terima kasih untuk Rm. Sahid, Rm. Bambang dan Rm. Gandhi yang sudah menjadi narasumber (Rm. Bambang yang sudah mempersiapkan bahan-bahan perisapan Krisma itu), dan para pendamping yang setia menemani perjalanan mereka. Tuhan memberkati kita semua.

Baptisan:
Baptisan balita diadakan per 2 minggu sekali, baptisan dewasa per 1 tahun sekali.

Formulir dapat diunduh melalui tautan berikut:


Pernikahan:

Sakramen pernikahan dapat diadakan pada hari Sabtu atau Minggu. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Perminyakan:
Sakramen perminyakan sesuai dengan janji. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Data Wilayah

Baru pindah rumah dan tidak tahu masuk ke wilayah mana dan harus menghubungi siapa?

Jangan panik! Mang Umar ada solusinya! Silahkan kamu cek link ini untuk mencari data wilayah di paroki St. Martinus

Jadwal Pelayanan Sekretariat

Senin, Rabu, Kamis, Jumat: 07.30 – 12.00 & 16.40 – 19.00
Selasa, Sabtu: 07.30 – 12.00
Hari Minggu dan hari libur tutup

Alamat Sekretariat
Komplek Kopo Permai Blok H No. 4
Telp. 022-540-4263
Whatsapp +62 822-6055-3066

Jadwal Misa

Misa Harian
Senin – Sabtu di gereja pukul 06.00. Misa di Pastoran sementara waktu ditiadakan.

Minggu:
• 06.00
• 08.00
• 10.00

Sabtu:
• 18.00

COPYRIGHT © 2015 BERGEMA BY TIM KOMSOS ST. MARTINUS.