Hidup itu pilihan. Setiap orang pasti pernah mendengar slogan tersebut. Yap! Memang dalam hidup ini kita semua harus bisa memilih dengan tanggung jawab, mau dibawa ke manakah hidup kita. Begitu kira-kira inti dari homili Romo Christoper Gandhi Wibowo yang akrab disapa Romo Gandhi, dalam Misa Pembukaan Tahun Ajaran Baru

pada hari Minggu, 23 Juli 2017 pukul 09.30 di Gereja St. Martinus.

Tidak banyak yang berbeda dari Perayaan Ekaristi hari ini dengan Perayaan Ekaristi biasanya. Hanya, setiap anak yang masih berstatus pelajar diharapkan duduk mengikuti Perayaan Ekaristi di bangku depan gereja. Banyak juga anak-anak kecil yang masih unyu-unyu berani duduk sendiri bareng teman-temannya tanpa orang tua. Hebat deh! Tapi masih banyak juga yang masih ‘pingin nempeell’l terus sama orang tuanya… hihihi.

Di awal Perayaan Ekaristi, Rm. Gandhi menyampaikan agar di tahun ajaran yang baru ini pendidik dan pelajar dapat belajar, berproses, dan akhirnya menghasilkan buah yang baik.

Pada saat homili, Romo Gandhi menyampaikan sebuah refleksi untuk direnungkan bersama-sama. “Setiap orang memiliki niat yang berbeda-beda dalam melakukan sesuatu. Ada yang sungguh dan tidak.” Kadang, ada saja pejuang yang melakukan segala sesuatu dengan sungguh malah mendapatkan hasil yang sama sekali tidak berbanding lurus dengan usahanya. Sementara pemalas yang sama sekali tidak sungguh niat, malah mendapat hasil yang luar biasa.

Homili ini, berkaitan dengan bacaan Injil, yaitu tentang gandum dan ilalang. Penabur gandum ialah Allah dan gandumnya adalah kita. Sedangkan penabur ilalang adalah setan dan anak-anak buahnya. Di dunia ini, gandum dan ilalang hidup bersama, berdampingan. Sama-sama bertumbuh, bahkan di tempat yang sama. ‘Gandum’ datang menjadi berkat. Bukan seperti ‘ilalang’ yang datang menjadi batu sandungan. Ingat, meskipun selalu hidup berdampingan, mereka berakhir di tempat yang berbeda. Surga dan Neraka.

“Menjadi ‘gandum’ itu capek. Bahkan kadang hasilnya tidak instan. Tapi masih harus menunggu dan membutuhkan waktu yang lama. Namun ingat! Keberhasilan instan mendatangkan kejatuhan yang instan pula. Sementara keberhasilan dengan jatuh bangun dan segala rintangannya, mendatangkan kejatuhan yang lama, bahkan tidak jatuh.”

Begitulah pesan Romo Gandhi mengakhiri homilinya di siang yang cukup panas itu. Teman-teman, adik-adik sekalian, di tahun ajaran yang baru ini mau jadi seperti apa? Gandumkah? Atau ilalangkah? Dan, usaha belajar kalian mau kayak apa nih… Masih mau males-malesan, nyontek temen, atau belajar keras, mengerjakan pekerjaan rumah sendiri, dan mempersiapkan ulangan dengan baik?

Tetap semangat di tahun ajaran yang baru ini! Semoga kalian dapat menjadi ‘gandumgandum’ kebanggaan Tuhan. Amin…

Baptisan:
Baptisan balita diadakan per 2 minggu sekali, baptisan dewasa per 1 tahun sekali.

Formulir dapat diunduh melalui tautan berikut:


Pernikahan:

Sakramen pernikahan dapat diadakan pada hari Sabtu atau Minggu. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Perminyakan:
Sakramen perminyakan sesuai dengan janji. Hubungi sekretariat di tautan berikut untuk informasi lebih lanjut.

Data Wilayah

Baru pindah rumah dan tidak tahu masuk ke wilayah mana dan harus menghubungi siapa?

Jangan panik! Mang Umar ada solusinya! Silahkan kamu cek link ini untuk mencari data wilayah di paroki St. Martinus

Jadwal Pelayanan Sekretariat

Senin, Rabu, Kamis, Jumat: 07.30 – 12.00 & 16.40 – 19.00
Selasa, Sabtu: 07.30 – 12.00
Hari Minggu dan hari libur tutup

Alamat Sekretariat
Komplek Kopo Permai Blok H No. 4
Telp. 022-540-4263
Whatsapp +62 822-6055-3066

Jadwal Misa

Misa Harian
Senin – Sabtu di gereja pukul 06.00. Misa di Pastoran sementara waktu ditiadakan.

Minggu:
• 06.00
• 08.00
• 10.00

Sabtu:
• 18.00

COPYRIGHT © 2015 BERGEMA BY TIM KOMSOS ST. MARTINUS.