Terkadang, orang-orang yang berperan dalam kehidupan kita, di saat yang sama malah menjadi orang yang luput dari perhatian kita. “Ah, masa sih? Serius!” Sebuah pengalaman nyata saya misalnya. Saya hendak meninggalkan sebuah studio film usai menonton ‘film kekinian’ bersama beberapa orang teman. Saat menuruni undakan menuju pintu keluar studio, kami melihat petugas kebersihan sedang membersihkan lantai studio yang penuh dengan hamburan popcorn sisa para penonton film. Pada saat itu nggak terbersit apa-apa dalam pikiran saya, toh saya sedang bersenang senang dengan teman-teman saya.
Lama kemudian, saya tercenung, merefleksikan pengalaman yang seolah ‘remeh’ ini. Mengapa saya pakai cerita ini? Soalnya ini pas banget menggambarkan bagaimana dalam kesenangan dan ‘kegelapan’ kita sering melupakan peranan dan bantuan orang-orang di sekitar kita. Kita sulit menjaga kebersihan, tapi orang lainlah yang harus bekerja untuk memperbaiki dan menjaga kenyamanan semua orang. Pernahkah kita menyadari peranan orang lain demi kenyamanan kita? Cerita di atas hanya gambaran kecil. Masih banyak peranan para pelayan publik yang luput dari perhatian dan kepedulian kita. Bagi saya pribadi, salah satu momen paling berkesan semasa sekolah hingga kuliah adalah saat saya beberapa kali berkesempatan berinteraksi dengan para petugas keamanan dan petugas kebersihan di sekolah maupun di kampus.
Betapa keseharian mereka mungkin tidak dihiraukan banyak orang. Betapa mereka seolah tak tampak di mata beberapa orang yang kurang peka dengan pelayanan mereka lakukan demi kenyamanan bersama. Meskipun begitu, mereka tetap setia dengan ‘pelayanan’ bagi kepentingan umum. Pertanyaan akhir bagi kita semua adalah, lantas kita harus apa?? Bantu bersihin popcorn? Bantu nyikat kamar mandii? Atau ngeronda bareng para satpam? Well… nggak harus gitu juga kok peranan kita. But, you know what? A little appreciation and smile won’t hurt. Apresiasi, kepedulian, dan senyum sapa kita sudah cukup kok mencerahkan hari mereka. Jaga kebersihan, jaga kesopanan, dan pekalah dengan lingkungan dan peranan orangorang di sekitar kita meski sekecil apa pun. Sebab pelayanan mereka adalah untuk kita semua.
“Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani,
melainkan untuk melayani.”(Matius 20:28) (KambingKriting)