Terbentuknya kelompok doa TCI (KDTCI) berawal dari tahun 2010, ketika warga lansia TCI yang diberi komuni di lingkungan, menyatakan rindu untuk bertemu dan mendengarkan sabda Tuhan. Bapak Teddy Murtijaya, Bapak Oong, dan ibu enny selaku pendamping berembuk dan bermufakat untuk mengupayakan terealisasinya kerinduan dari saudara/saudari mereka yang lansia.
Setelah meminta izin kepada korwil timur saat itu, KDTCI terbentuk tanpa kepengurusan. Seiring berjalannya waktu, tidak hanya lansia yang ikut serta dalam KDTCI, tetapi beberapa warga TCI dari berbagai usia pun mengikuti kelompok doa ini. Hingga pada 19 September 2017, KDTCI mendapat izin resmi dari paroki St. Martinus yang saat itu dipimpin oleh Romo Sahid selaku pastor paroki. Bapak Benny dan Ibu Enny adalah penanggung jawabnya.
Puji Tuhan, jumat 11 january 2019 KDTCI genap berusia 8 tahun. Bertempat di rumah bapak Eduardus, Taman Cibaduyut Indah A-74, pukul 11.00, dipersembahkan perayaan ekaristi syukur oleh R.D F.X. Wahyu Tri Wibowo, dihadiri oleh sekitar 40 warga TCI.
Romo Wahyu berpesan agar kita percaya dengan iman kita. Iman yang dikolaborasikan dengan kuasa roh kudus akan menghasilkan berkat. Roh yang menyatukan iman kepercayaan dan kuasa roh kudus akan menggerakan sesuatu yang baik. Salah satunya dengan menyantukan KDTCI yang sudah berjalan selama 8 tahun. Tanpa kuasa roh kudus dan iman akan Yesus, tidak akan ada yang bertahan selama ini.
Tak terasa, waktu menunjukan pukul 13.30, dan acara pun berakhir. Terima kasih kepada Romo Wahyu yang telah mempersembahkan misa, terima kasih uga kepada bapak Teddy Moertijaya, Ibu Cynthia dan warga TCI yang telah meluangkan waktu untuk hadir.