Hari kedua belas tahun 2019 ini, warga lingkungan St. Kristiana menyelenggarakan Perayaan Ekaristi Syukur Tahun Baru. Acara ini juga merupakan misa pesta nama santa pelindung, sekaligus perayaan HUT Bina Iman Anak Santa Kristiana Children (BIA SKC) yang pertama. Acara diadakan di tempat dimana BIA SKC biasa beracara, yaitu TK St. Lucia, pukul 10 pagi. Kehadiran anak-anak BIA SKC beserta para orangtuanya, ketua yayasan TK St. Lucia, ibu Elly dan putranya; guru TK St. Lucia dan TK Talental dan 3 orang caleg (kabupaten, propinsi dan DPR RI) menyemarakan suasana perayaan dari awal sampai akhir.
Romo Siswo yang memimpin misa memulai homilinya dengan berkomentar, “bagaimana kita tidak senang hatinya melihat anak-anak itu?”. Merfleksikan perayaan bersama para orang tua dan anak-anak, Romo mengingatkan kembali betapa besarnya tanggung jawab orang tua dalam membina inman anak-anak mereka. Lanjutnya, iman memang tumbuh dari pendengaran, tapi terlebih lagi dari apa yang dilihat.
Misalnya, anak mungkin sulit jika disuruh berdoam tapi jika ibu, bapak dan anak terbiasa melakukan doa bersama, maka kegiatan doa akan tumbuh menjadi kebiasaan baik bagi anak. Lewat perayaan macam ini juga diharapkan anak-anak menjadi bangga akan iman katoliknya. Romo mengajak agar orang tua dapat meberikan kesaksian iman terbaik bagi anak-anak lewat perbuatan dan tingkah laku mereka. Setelah misa, ada pemotongan kue ulang tahun BIA SKC yang pertama, dilanjutkan dengan pertunjukan dua buah lagu dan tari dari anak-anak BIA SKC. Acara ditutup dengan makan siang tumpeng bersama.