Novena Kerahiman Ilahi dimulai pada hari Jumat Agung. Sembilan hari sebelum pesta Kerahiman Ilahi, diwahyukan Yesus kepada Sr. Faustina. Sebagian dari Novena itu didiktekan langsung oleh Yesus dan dicatat oleh Sr. Faustina ketika dirawat karena sakit di RS. Pradnik dekat Krakow. Tuhan Yesus bersabda kepada Santa Faustina, “Aku menghendaki agar selama Sembilan hari ini engkau membawa jiwa-jiwa ke mata air kerahiman-Ku, supaya mereka menimba dari sana kekuatan dan kesegaran sera rahmat apapun yang mereka butuhkan dalam menghadapi kerasnya hidup, dan khususnya pada saat kematian. Setiap hari, hendaknya engkau mengantar sekelompok jiwa yang berbeda kepada Hati-Ku. Hendaknya engkau membenamkan mereka di dalam lautan kerahimanKu, dan Aku akan membawa semua jiwa ini masuk ke rumah BapaKu. Engkau akan melakukan ini dalam kehidupan ini dan dalam kehidupan yang akan datang. Aku tidak akan menolak apapun dari jiwa yang engkaubawa ke mata air kerahimanKu. Demi kekuatan sengsaraKu yang pedih, setiap hari hendaknya engkau minta kepada BapaKu rahmat bagi jiwa-jiwa ini.” (Buku Harian Faustina 1209).
Intensi Novena: Hari 1. Seluruh umat manusia khususnya orang-orang berdosa. Hari 2. Para imam dan kaum religious. Hari 3. Jiwa-jiwa yang saleh dan setia. Hari 4. Orang-orang yang tidak beriman dan mereka yang belum mengenal Yesus. Hari 5. Jiwa orang-oran sesat dan memisahkan diri dari gereja. Hari 6. Jiwa-jiwa yang lemah lembut dan rendah hati serta jiwa-jiwa anak-anak. Hari 7. Jiwa-jiwa yang secara khusus menghormati dan memuliakan Kerahiman Ilahi. Hari 8. Jiwa-jiwa yang dipenjarakan di Purgatorium (Api Penyucian). Hari 9. Jiwa-jiwa yang suam-suam kuku.
Rangkaian novena diselenggarakan di ruang Melkisedek, Gereja St. Martinus. Umat dimohon turut berdoa bersama para devosan Kerahiman Ilahi. Novena ditutup dengan penuh sukacita pada hari minggu paskah ke-2, 19 April 2020, pukul 17.30 dalam Pesta Kerahiman Ilahi se-Keuskuan Bandung di Gereja Tujuh Kedukaan, Pandu. Semoga doa yang indah ini semakin di cintai. Yesus Engkaulah andalan kami.
